Sampai saat ini masih banyak akuntan yang menggunakan komputer tetap mempertahankan prosedur-prosedur akuntansi manual. Akibatnya proses akuntansi tetap menjadi hal yang membosankan. Banyak mereka yang menggunakan komputer hanya sebagai pengganti mesin tik. Akuntansi semacam ini belumlah dapat dikatakan sistem akuntansi komputer.
Karakteristik Akuntansi System Manual
Berfungsi sebagai filter
Pemakai informasi akuntansi hanya dapat memanfaatkan informasi akuntansi setelah fungsi akuntansi menyajikan Laporan Keuangan kepada pemakai laporan
Berdimensi tunggal
Data akuntansi dicatat dalam buku besar dan buku pembantu dan buku catatan ini dijaga dengan ketat di satu tempat
Meninggalkan jejak audit yang mudah diperiksa kembali
Proses pengolahan data akuntansi banyak melibatkan manusia
Pengendalian terhadap personal dilaksanakan melalui pemberlakuan banyak aturan dan penggunaan jenjang organisasi
Karakteristik Akuntansi Sistem Akuntansi Komputer
Menghasilkan buku besar yang berfungsi sebagai gudang data
Pemakai informatika akuntansi terdapat memanfaatkan informasi akuntansi dengan akses secara langsung ke shared database
Menghasilkan informasi dan Laporan keuangan multidimensi
Data akunting dicatat dalam buku besar dan buku pembantu yang di selenggarakan secara elektronik dalam bentuk shared database
Informasi dapat ditampilkan secara visual screen maunpun print-out.
Sangat mengandalkan pada berfungsinya kapabilitas perangkat keras dan perangkat lunak
Jejak audit dalam sistem informasi akuntansi komputer menjadi tidak terlihat
Mengurangi keterlibatan manusia
Mengubah kekeliruan yang bersifat acak kekeliruan yang bersistem
Rentan tehadap akses tanpa izin
Menimbulkan risiko kehilangan data
Menuntut pengintegrasian fungsi
Menghilangkan sistem otorisasi tradisional
Menuntut pengetahuan pekerja untuk menjalankan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar